Jakarta – Humas BKN, Dalam rangka meningkatkan mutu kerja Pegawai Negri Sipil (PNS), Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyelenggarakan Kegiatan Workshop Bimbingan Pengembangan Keterampilan dan Keahlian Analis Kepegawaian. Workshop dibuka secara resmi oleh Wakil Kepala BKN Eko Sutrisno, Selasa (20/3) di Gedung I Aula Lantai 5 Kantor Pusat BKN Jakarta. Pembukaan Workshop dihadiri oleh Sekretaris Utama BKN Edy Sujitno, Direktur Pembinaan Jabatan Analis Kepegawaian (Binjak) Istati Atidah dan 70 orang peserta Workshop terdiri dari 35 orang tenaga Analis Kepegawaian Keterampilan dan 35 orang tenaga Analis Kepegawaian Keahlian dari seluruh wilayah Indonesia.
Waka BKN Eko Sutrisno (tengah) didampingi Sesma BKN Edy Sujitno (kiri) dan Dir. Binjak Istati Atidah saat membuka Workshop Bimbingan Pengembangan Keterampilan dan Keahlian Analis Kepegawaian.
Menurut Eko Sutrisno diadakannya kegiatan Workshop bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan serta mutu kerja dari para pemegang jabatan Analis Kepegawaian. Eko Sutrisno juga menyampaikan bahwa masih perlu diadakannya evaluasi baik di dalam sistem kegiatan maupun kebijakan dari pusat.
70 orang peserta Workshop terdiri dari 35 orang tenaga Analis Kepegawaian Keterampilan dan 35 orang tenaga Analis Kepegawaian Keahlian dari seluruh wilayah Indonesia
Selain itu Eko Sutrisno menyampaikan strategi yang harus dilakukan untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan memilih tenaga ahli yang sesuai dengan bidang tugasnya dan harus dihitung secara benar berapa jumlah tenaga analis yang diperlukan. Eko Sutrisno mengharapkan agar setiap PNS dapat bekerja secara proaktif demi terwujudnya kinerja birokrasi yang lebih baik.
Foto bersama 70 orang peserta Workshop
Sementara itu, Ketua Penyelenggara Istati Atidah dalam laporannya menyampaikan bahwa di Indonesia masih dibutuhkan sekitar 10.000 tenaga Analis Kepegawaian di seluruh daerah, dan namun yang baru terisi saat ini hanya sekitar 1.000 tenaga. Acara Workshop berlangsung selama 3 hari dari tanggal 20 s.d 22 Maret 2012 di Puncak Raya Bogor – Jawa Barat. ( kiss/onyx)sumber : BKN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar