Minggu, 03 April 2011

Empat sarat terwujudnya Negara makmur.


Oleh : Ismail Priyantara

CP :085643911525

Negara yang makmur rakyatnya adalah menjadi impian setiap Negara dimuka bumi ini. Menjadi impian dikarenakan mudah ketika diucapkan akan tetapi sulit diwujudkan menjadi sebuah kenyataan. Ada saja kaum marginal disetiap Negara, tergilas oleh laju pembangunan akibat dari sebuah kebijakan rezim yang berkuasa. Republik ini sudah merdeka lebih dari 5O tahun setelah diproklamirkan kemerdekaannya oleh Sukarno. Namun kenyataannya masih banyak ketidak adilan dan tidak meratannya ekonomi. Kesenjangan antara sikaya dansi miskin makin tinggi dan tampak nyata.

Digambarkan ada empat sarat untuk mewujudkan Negara yang aman, damai, dan makmur rakyatnya dengan lima jari tangan kanan.

1. Ibu Jari/Jempol

Ibu Jari sebagai symbol kemakmuran. Untuk menjadi jempol atau sarat menjadi Negara yang makmur dan damai adalah sebagai berikut ini digambarkan oleh empat jari yang lain.

2.Jari Telunjuk

Jari telunjuk menggambarkan sosok ulama yang harus diikuti segala perintahnya oleh seluruh umat agar selamat dunia akherat.

3.Jari tengah

Mengambarkan sosok umaro atau pimpinan yang berada diposisi tengah tengah yang harus adil pada rakyatnya. Baik dalam ketata negaraan maupun dalam bidang hukum. Banyak kasus hukum dimana yang benar jadi salah dan yang salah malah jadi benar, ini akibat tidak adannya ketegasan atau keadilan dari umaro salah satunya. Hal ini tidak boleh terjadi lagi, paham KUHP(Kasih Uang Habis Perkara) harus dibabat habis. Paham ini hanya akan memperburuk citra hukum di bumi tercinta ini. Umaro di dapatkan harus dengan berdasarkan hasil pemilihan yang demokratis.

4.Jari ke 4

Menggambarkan orang kaya yang mau atau rajin sedekah. Untuk mewujudkan Negara yang makmur maka sarat yang ketiga adalah banyaknya rakyat yang kaya yang mau rajin bersedekah. Sehingga banyak kaum fakir yang tertolong oleh sedekahnya, dan dapat terentaskan dari kemiskinan. Di arab ada lembaga tersendiri yang mengurusi LAZIZ, kalo di Indonesia belom ada lembaga bentukan pemerintah yang mengurusi zakat.

5.Jari ke 5/paling kecil

Menggambarkan kaum fakir yang rajin beribadah dan berdo’a. Diriwayatkan do’a kaum yang miskin atau fakir itu mustajab atau kemungkinan besar akan dikabulkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar