Budi Prasetyo, 29, punya hobi memodifikasi mobil sejak SMA. Tapi, hobi modifikasi mobil itu mulai menggila ketika dia kuliah. Terutama modifikasi mobil untuk fashion. Sejak saat itu, dia mulai melakukan make over pada tunggangannya, Mazda MX6.
Budi punya satu kebiasaan modifikasi mobil.
Dia tidak suka mengubah sistem dapur pacu. Namun, itu berubah saat dia
mengerjakan tugas akhir. Budi memilih tugas dengan tema sistem NOS pada
mesin mobil. Mau nggak mau, dia harus mengorbankan mesin mobilnya untuk
kelinci percobaan modifikasi mobil. Sekarang mari kita bedah modifikasi mobil milik Budi ini.
Eksterior :
Budi Prasetyo melakukan make over modifikasi mobil
pada sisi luar terlebih dahulu. Langkah awal tertuju pada pemasangan
full body kit yang dikonsep sendiri. Mulai spoiler, bemper depan
belakang, hingga side skirt tampak custom dan aerodinamis. Pelebaran
bodi sebanyak 5 cm juga diimbuhkan untuk menambah kesan gagah pada
tunggangan.
Untuk
menambah kesan sporty, Budi tak segan-segan membuang sepasang pintu di
bagian belakang. Kini, tersisa dua pintu yang terletak di bagian depan.
Agar lebih modifikasi mobil
eye-catching, model bukaan pintu dibuat gull wing. Pindah ke bagian
depan, kap mesinnya juga dibuat custom. Untuk mempercantik tampilan,
pria 29 tahun tersebut menempelkan wing custom ala C-West.
Sembari
semua pelengkap tertempel, Budi mengguyur tubuh mobil dengan dua macam
cat. Warna dominan bright orange dikombinasi dengan hitam metalik.
Untuk
sekotor kaki-kaki, Budi mengganti total. Mulai suspensi, velg, hingga
pembalut karet. Dia memotong per kaki-kakinya sebanyak tiga ulir. Budi
mengenakan model berpalang lima dengan warna oranye untuk velg. Ukuran
velg gambot sebesar 19 inci tersebut dibalut dengan ban racing berukuran
245/35 untuk depan dan 265/35 bagian belakang.
Interior :
Bagian dalam lekat dengan nuansa modifikasi mobil
balap. Jok, pedal set, shift knob, dan setir di-branded bahan bermerek
balap. Suasana dengan warna yang kontras, oranye tua, membuat tampilan
di dalam lebih menyala. Mulai jok, door trim, hingga dasbor diberi
finishing cat oranye tua dengan merek cat yang sama.
Budi
juga menerapkan dua kursi kemudi pada mobilnya. Lazimnya model sport
car. Pada bagian interior itu, Budi telah menghabiskan bujet sebanyak Rp
10 juta.
Audio :
Perangkat
audionya menguasai setengah kabin mobil hingga bagasi. Sound asli
diganti merek lain dengan fitur single disc. Tiga set speaker 6 inci
dipasang menyebar mulai depan hingga belakang. Juga, ada dua pasang
tweeter pada dasbor dan belakang mobil. Tak lupa dua buah subwoofer di
bagasi belakang.
Budi memasang perangkat tambahan dua buah capasitor bank 1F dan sub-NOS. Budi menghabiskan Rp 20 juta untuk hiburan telinga modifikasi mobil tersebut.
Mesin :
Budi
banyak melakukan perombakan untuk bagian ini. “Sebetulnya, saya takut
naik mobil berkecepatan tinggi. Tapi, berhubung tugas akhir saya tentang
sistem NOS pada mobil, ya saya harus relakan mobil jadi korban,” ujar
alumnus Teknik Mesin ITS itu.
Mobil
berkapasitas 2000 cc dan mampu menghasilkan 230hp kini mengalami
peningkatan setelah dipasang tabung NOS. Kekuatan Mazda MX6 itu kini
memiliki 350hp. Sebanyak Rp 12 juta dikeluarkan untuk perombakan dapur
pacu sekaligus penelitian tugas akhir Budi.(dey/kkn)
sumber : modif mazda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar